Ayat 7 Ayat ini menerangkan bahwa harta fai' yang berasal dari orang kafir, seperti harta-harta Bani Quraidzah, Bani Nadhir, penduduk Fadak dan Khaibar, kemudian diserahkan Allah kepada Rasul-Nya, dan digunakan untuk kepentingan umum, tidak dibagi-bagikan kepada tentara kaum Muslimin.
Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (Al-Hasyr: 6) Dia Mahakuasa, tidak terkalahkan dan tidak ada yang dapat menghalang-halangi-Nya, bahkan Dia Maha Mengalahkan segala sesuatu. Kemudian disebutkan dalam firman selanjutnya: {مَا أَفَاءَ اللَّهُ عَلَى رَسُولِهِ مِنْ أَهْلِ الْقُرَى} مَّآأَفَآءَٱللَّهُعَلَىٰرَسُولِهِۦمِنۡأَهۡلِٱلۡقُرَىٰفَلِلَّهِوَلِلرَّسُولِوَلِذِيٱلۡقُرۡبَىٰوَٱلۡيَتَٰمَىٰوَٱلۡمَسَٰكِينِوَٱبۡنِٱلسَّبِيلِكَيۡلَايَكُونَدُولَةَۢبَيۡنَٱلۡأ
Asbabun Nuzul Surat At Taubah Ayat 7 Belum ditemukan asbabun nuzul dari ayat ini Tafsir al-Jalalain : Al-Imam Jalaluddin Muhammad Al-Mahalli, Al-Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu Bakar As-Suyuthi

"Apa saja yang kamu tebang dari pohon kurma (milik orang-orang kafir) atau yang kamu biarkan (tumbuh) berdiri di atas pokoknya , maka (semua itu) adalah dengan izin Allah; dan karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik." (al-Hasyr: 5) Sebab Turunnya Ayat

. 116 213 2 12 77 371 139 481

asbabun nuzul surat al hasyr ayat 7